Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK Desa Muara Jernih Melalui Pelatihan Motif Batik Modern

Penulis

  • Hendriyaldi Universitas Jambi
  • Erida
  • Syaparuddin
  • Musnaini
  • Wahyu Juari Setiawan

DOI:

https://doi.org/10.53867/jpm.v4i2.112

Kata Kunci:

pemberdayaan, pelatihan batik, batik modern, ekonomi kreatif, pelestarian budaya

Abstrak

Desa Muara Jernih memiliki potensi ekonomi kreatif melalui kerajinan batik lokal. Namun, pengrajin batik di desa ini menghadapi berbagai tantangan, seperti kurangnya inovasi desain motif, keterbatasan pengetahuan teknik pewarnaan modern dan pemasaran, rendahnya kualitas produk, serta akses pasar yang terbatas. Kondisi ini menghambat upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pelestarian budaya batik lokal. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu PKK Desa Muara Jernih dalam mendesain motif batik modern, meningkatkan kualitas produk batik, memperluas akses pasar, memberdayakan ekonomi kreatif, dan melestarikan warisan budaya batik lokal. Solusi yang diberikan mencakup pelatihan desain motif batik modern, pembinaan pemasaran digital dan branding, serta pendampingan dalam pengembangan usaha. Pendekatan ini diharapkan dapat mengatasi tantangan yang dihadapi pengrajin batik dan mendorong keberlanjutan ekonomi kreatif di Desa Muara Jernih.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

D. I. Nagari, S. E. I. Pinang, K. E. C. Koto, X. I. Tarusan, & K. A. B. Pesisir. (2019). Laporan akhir pengabdian kepada masyarakat tematik.

Kustiyah, Eny, & Iskandar. (2017). Batik sebagai identitas kultural bangsa Indonesia di era globalisasi. Gema, 30(52), 2456–2472.

Larasati, M. (2021). Pelestarian budaya batik nusantara sebagai identitas kultural melalui pameran di Museum Batik Pekalongan pada masa COVID-19. Tornare-Journal of Sustainable Tourism Research, 3(1), 2715–8004. Retrieved from https://jurnal.unpad.ac.id/tornare/article/view/29849

Sugito, S., Prahutama, A., & Hakim, A. R. (2022). Pendampingan UKM Batik Bakaran dalam upaya peningkatan produktivitas dan kualitas. Jurnal Surya Masyarakat, 5(1), 26. https://doi.org/10.26714/jsm.5.1.2022.26-33

T. D. A. N. Kontemporer. (2014). Representasi identitas kultural dalam simbol-simbol pada batik tradisional dan kontemporer. Commonline Department of Communication, 4(2), 45–55.

Tunggal, A. R., Darmaningrum, K., & Fajri, R. N. (2022). Peningkatan daya saing UMKM batik tulis Lasem Mustika Canting melalui upgrading produk dan digital marketing. Al-Khidmat, 5(2), 82–88. https://doi.org/10.15575/jak.v5i2.19856

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-01

Cara Mengutip

Hendriyaldi, Erida, Syaparuddin, Musnaini, & Setiawan, W. J. (2024). Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK Desa Muara Jernih Melalui Pelatihan Motif Batik Modern. Studium: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2). https://doi.org/10.53867/jpm.v4i2.112